Pada artikel atau tutorial kali ini KonsepKoding akan membuat series mengenai Pemrograman Bahasa Swift. Sebelum kita masuk ke tutorialnya akan jauh lebih baik jika kita mempunyai tujuan kenapa harus belajar Bahasa Pemrograman Swift. Jadi jika kita sudah mengetahui tujuan dari suatu pembelajaran maka kita akan bersungguh-sungguh dan tekun dalam belajar.
 |
| Intro Swift |
Apa Itu Bahasa Swift?
Swift adalah bahasa pemrograman terkompilasi untuk tujuan umum, multi-paradigma, yang dikembangkan oleh Apple Inc. untuk iOS, iPadOS, macOS, watchOS, tvOS, Linux, dan z / OS. Swift dirancang untuk bekerja dengan kerangka kerja Cocoa and Cocoa Touch dari Apple dan kode besar Objective-C yang ada ditulis untuk produk Apple. Ini dibangun dengan kerangka kerja kompilator LLVM open source dan telah dimasukkan dalam Xcode sejak versi 6, dirilis pada 2014. Pada platform Apple, ia menggunakan perpustakaan runtime Objective-C yang memungkinkan C, Objective-C, C ++ dan Swift kode untuk dijalankan dalam satu program.
Swift adalah bahasa pemrograman yang kuat dan intuitif untuk macOS, iOS, watchOS, tvOS dan lainnya. Menulis kode Swift bersifat interaktif dan menyenangkan, sintaksisnya ringkas namun ekspresif, dan Swift menyertakan fitur modern yang disukai pengembang. Kode Swift aman berdasarkan desain, namun juga menghasilkan perangkat lunak yang berjalan secepat kilat.
Kegunaan Bahasa Swift?
Kemudian apa kegunaan dari bahasa pemrograman Swift?.
Jadi jika kamu menggunakan bahasa pemrograman Swift apa yang bisa kamu buat dan apa yang bisa kamu lakukan dengan bahasa pemrograman Swift.
Berikut Platform yang bisa dibuat dengan Bahasa Pemrograman Swift :
- iOS
- iPadOS
- macOS
- tvOS
- Linux Program
- z / OS
Keren bukan?, dan banyak perusahaan besar yang memiliki platfrom iOS menggunakan bahasa pemrograman Swift.
Fungsi Utama Bahasa Swift?
Kemudian apa sih fungsi utama Bahasa Pemrograman Swift?
Jawabannya simple, yaitu untuk menggantikan Objective-C dimana sebelumnya jika seorang developer/perusahaan ingin membuat aplikasi native untuk iOS dan Perangkat Apple lainnya harus menggunakan Bahasa Swift.
Lalu ada apa dengan bahasa pemrograman Objective-C. Ya jawabannya adalah Objective-C penulisannya lebih kompleks bahkan dari bahasa C atau C++, jika kamu pernah belajar Bahasa C/C++ maka kodingan Objective-C lebih kompleks lagi.
Namun bagaimana jika sebuah perusahaan sudah membangun aplikasi dengan Objective-C apakah mereka harus menulis ulang kode mereka ?
Jawabannya tidak, karena Swift seperti Kotlin dan Java, Bahasa Swift juga bisa digabungkan dengan Bahasa Objective-C dalam satu project.
Apakah Saya Harus Punya Apple Prodcut Untuk Belajar Swift?
Jawabannya tidak, karena kamu bisa menggunakan platform online playground untuk belajar swift tanpa memiliki Mac/iMAC. Kalau kamu belum punya Product Apple namun ingin belajar Swift kamu bisa pakai online compile di http://online.swiftplayground.run/
Namun jika kamu ingin membuat aplikasi iOS dengan Swift, ya mau tidak mau kamu harus memiliki komputer/laptop yang menggunakan OSX.
Kelebihan Bahasa Swift Dibandingkan Pendahulunya ?
 |
| Perbadningan Swift VS Objective-C |
- Syntax Modern Dan Lebih Manusiawi
- Dokumentasi Apple
- Dukungan Komunitas
- Tidak Memerlukan Semicolon
- Static Langguage
- Mudah Di Pelajari
- Kodingan Lebih Sedikit Dibandingakn Objective-C
- Dukungan Penuh Dari Apple
Demikian Informasi Mengenai Bahasa Pemrograman Swift Semoga Artike/Tutorial dari Konsep Koding dapat bermanfaat dan membantu kamu yang sedang mempelajari Bahasa Pemrograman Swift.
0 Comments